Kolaborasi Pemkab Bondowoso dengan Batalyon 514 Hibur Masyarakat dengan Sound Horeg Adventure

BONDOWOSO– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso berkolaborasi dengan Batalyon 514 Raider menggelar Sound Horeg Adventure menghibur ribuan masyarakat berbagai daerah. 

Lapangan tembak milik Batalyon 514 Raider Kostrad saat ini jadi fasilitas arena pertunjukan sound system raksasa yang menggema hingga pelosok Desa.

Acara ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Divisi 2 Kostrad, sekaligus menjadi wadah sinergi antara Batalyon 514 dan Pemerintah Kabupaten Bondowoso. 

Tak hanya parade dentuman bass, kegiatan ini juga menampilkan pelaku UMKM, ketahanan pangan, serta produk-produk dari industri kreatif lokal.

Sejumlah nama besar di jagat sound horeg Jawa Timur seperti ARG, Brewok, dan Blizzard turut ambil bagian. Dengan kekuatan penuh, mereka memamerkan taring dan teknologi suara masing-masing, menyedot antusiasme ratusan pengunjung—mayoritas kaum muda.

Ribuan orang memadati arena pertunjukan Sound Horeg Adventure yang digelar di markas Batalyon Infanteri (Yonif) 514 Raider, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

Tak hanya warga lokal, acara ini juga menarik minat penonton dari sejumlah daerah lain, seperti Probolinggo, Jember, hingga Banyuwangi.

Panitia memperkirakan jumlah penonton mencapai lebih dari 10.000 orang.

Kegiatan yang dipusatkan di lapangan Yonif 514 ini bukan sekadar pesta musik.

Gelaran tersebut juga menjadi ruang kolaborasi antara Pemkab Bondowoso dan pihak TNI, dengan menghadirkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), sektor ketahanan pangan, hingga pelaku industri kreatif lokal.

"Malam ini kita merasakan senang dan bangga. Terima kasih kepada Danyonif 514 Raider yang telah memfasilitasi tempat untuk gelaran Sound Horeg Adventure," ujar Arief Zainurrohman, salah satu penggagas acara sekaligus ketua panitia, kepada wartawan, Minggu (12/5/2025).

Arif mengaku sangat berterima kasih pada Raider 514. Tanpa didukung dan difasilitasi baik tempat dan keamanan oleh Danyon Raider 514 tidak mungkin acara ini bisa terselenggara dengan sukses.

Kata Arif, ini membuktikan TNI memang dekat dengan rakyat dan sangat mengerti dengan hiburan rakyat.

"Tidak berlebihan jika ada ungkapan ‘TNI manunggal dengan rakyat’,” ujarnya.

Menurut Arief, besarnya antusiasme masyarakat membuktikan bahwa sound horeg adalah hiburan yang benar-benar merakyat dan digemari rakyat. Ia juga menilai pelaksanaan acara berlangsung tertib dan aman.

"Hari ini membuktikan bahwa sound horeg bisa digelar secara kondusif. Ini momentum untuk menghapus stigma negatif bahwa sound horeg identik dengan tawuran atau kerusuhan," tambahnya.

Arief bahkan mengungkapkan rencana menggelar event sound horeg skala nasional di Bondowoso pada waktu mendatang.

Hingga acara usai, suasana tetap terkendali dan tidak ada laporan kericuhan. Bagi para penonton dan pelaku hiburan lokal, ini menjadi sejarah baru bagi Bondowoso.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bondowoso atas dukungan dan kerja sama yang diberikan. Ini awal yang baik bagi hiburan rakyat yang sehat dan positif," tutup Arief.

Kini, dentuman bass terus membelah angin dari lapangan tembak. Lebih dari sekadar ajang adu suara, acara ini menjelma menjadi ruang silaturahmi komunitas, promosi usaha lokal, dan selebrasi budaya pop anak muda Bondowoso.