Maling di Jombang Sikat Motor, Uang Rp10 Juta di Jok Ikut Raib

JOMBANG– Siti Zumaroh (36) hanya bisa menangis pasrah setelah sepeda motor miliknya hilang digondol maling saat diparkir di halaman rumahnya, Rabu (13/3/2025). Selain motor, uang tunai senilai Rp10 juta yang disimpan di jok motor juga ikut raib dibawa pencuri.

Peristiwa pencurian yang mengejutkan ini terjadi di Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Jombang, dan meninggalkan trauma bagi korban.

Pencurian tersebut bahkan terekam dalam rekaman CCTV rumah korban, yang menunjukkan seorang pelaku memakai jaket hoodie hitam dengan cepat mencuri motor milik Siti.

Aksi pencurian ini berlangsung sangat singkat. Pelaku yang diduga sudah mengamati rumah korban, memanfaatkan kelengahan saat pintu pagar rumah tidak terkunci.

Dengan cepat, pelaku melompati pagar dan menuju sepeda motor Honda Beat milik korban yang terparkir di halaman rumah. Dalam hitungan detik, motor beserta uang yang ada di jok motor lenyap begitu saja.

Kejadian ini terjadi sekitar pukul 01.58 WIB. Namun, korban baru mengetahui kehilangan tersebut pada pukul 04.00 WIB setelah bangun tidur. Siti Zumaroh langsung melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian. 

Menurut keterangan Kapolsek Ploso, Kompol Purwo Atmojo, kondisi pagar rumah yang tidak terkunci menjadi salah satu faktor kemudahan bagi pelaku untuk melancarkan aksinya.

Saat dimintai keterangan, Kapolsek Purwo Atmojo menegaskan bahwa sepeda motor yang hilang tidak dalam keadaan terkunci stang. Hal ini mempermudah pelaku untuk menggasak motor tersebut dalam waktu yang sangat singkat.

Tak hanya motor yang hilang, uang tunai sebesar Rp10 juta yang disimpan di dalam jok motor juga hilang tanpa jejak. Uang tersebut merupakan hasil penjualan barang yang akan digunakan oleh korban untuk keperluan pribadi.

Pihak kepolisian yang mendapat laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Meski demikian, hingga saat ini pelaku pencurian masih dalam pengejaran. Polisi telah mengumpulkan sejumlah bukti dari TKP dan tengah mendalami rekaman CCTV untuk menemukan identitas pelaku.

"Sudah olah TKP, ada bukti yang kami bawa, dan saat ini masih dalam penyelidikan," ujar Kapolsek Ploso. Ia menambahkan bahwa pihaknya akan segera melakukan langkah-langkah tegas untuk menangkap pelaku yang berani beraksi di kawasan permukiman warga.

Namun, aksi pencurian ini menjadi peringatan bagi warga setempat untuk lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan rumah dan kendaraan. Kejadian ini juga mengungkapkan pentingnya mengunci pagar dan motor untuk mencegah kejadian serupa terjadi kembali di masa mendatang.

Korban, Siti Zumaroh, mengaku sangat kecewa dengan kejadian yang menimpa dirinya. Selain kehilangan barang berharga, ia juga merasa tidak aman di rumah sendiri. "Saya tidak tahu lagi harus bagaimana, motor hilang, uang juga hilang. Rasanya seperti mimpi buruk," ucapnya dengan wajah penuh kesedihan.

Polisi berharap dengan adanya penyelidikan yang mendalam, pelaku segera dapat ditangkap dan diadili. Pihak kepolisian juga meminta warga untuk segera melapor jika memiliki informasi terkait kejadian ini. "Kami mohon kerjasama dari masyarakat untuk memberikan informasi jika mengetahui siapa pelaku atau ciri-cirinya," ujar Purwo.

Sementara itu, warga Desa Rejoagung yang mengetahui kejadian ini pun merasa cemas dan berharap kejadian serupa tidak terulang. Banyak dari mereka yang kini lebih waspada dan mulai memeriksa keamanan rumah mereka, terutama di malam hari.

penulis : Syaiful