DPRD Jember: Dokter di Banyuwangi Sudah Banyak Dikembalikan ke Fungsinya

KABAR RAKYAT, JEMBER – Anggota DPRD Kabupaten Jember.H.Achmad Dhafir Syah menyebut, aspirasi Aktivis Kesehatan Jember sudah lumrah dilontarkan. Bahkan, mengaca pada kabupaten tetangga profesi dokter sudah dikembalikan kepada fungsinya karena perannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas.

“Sekelas Kabupaten Banyuwangi, sudah tidak ada lagi alergi bilamana seorang dokter dikembalikan lagi pada status fungsionalnya. Ketika hal itu sudah memang dibutuhkan. Karena fungsi dokter sangat dibutuhkan untuk pelayanan masyarakat,” terang Dhafir, Rabu (12/03/2025).

Lebih jauh legislator Partai Keadilan Sejahtera ini menyebut, formulasi sebaran kepala puskesmas sudah ditempati multi profesi tenaga kesehatan. “Dari 48 puksesmas yang tersebar di Banyuwangi, 16 sudah dijabat oleh perawat, lulusan SKM, dokter gigi. Semua diberi peran. Bahkan, sudah dua kali kepala dinas dijabat bukan dokter,” sebutnya.

Bahkan, yang lebih mengherankan lagi di beberapa daerah di Pulau Madura sudah lebih luas lagi memberikan kesempatan.”Kabupaten Bangkalan contohnya, sudah banyak kami temukan bidan sudah bisa menduduki kepala puskesmas. Kalau diluar bisa, mengapa Jember tidak bisa,” ungkapnya.

Sementara Ketua DPD PPNI Kabupaten Jember, Mustakim bernada sama. Dirinya siap mendukung apa yang semestinya harus diperjuangkan.

“Saatnya Jember harus membuat perubahan dan memberikan gebrakan. Selama itu bisa membuat perubahan ke arah yang lebih baik kenapa tidak. Kami sangat mendukung ,” tutupnya.