Pembangunan Jalan di Bondowoso Lambat? Ini Jawaban Tegas Bupati
Apakah cukup? Ya kalau soal cukup, tentu tidak pernah cukup. Kita butuh perbaikan sekitar 500 kilometer jalan, dan dalam kondisi normal kita hanya mampu membangun 50 kilometer per tahun. Dengan kecepatan sekarang yang menurun, ya tanya saja secara teknis ke dinas terkait, titik-titik mana yang direncanakan.
BONDOWOSO– Bupati Bondowoso, KH. Abd. Hamid Wahid, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendorong percepatan pembangunan infrastruktur melalui program RANTAS (Infrastruktur Tuntas).
Meskipun menghadapi tantangan anggaran yang lebih terbatas dibanding tahun-tahun sebelumnya, pemerintah tetap berupaya memaksimalkan sumber daya dan jaringan yang dimiliki.
"Kita berusaha semaksimal mungkin dengan daya upaya dan jaringan untuk memenuhi RANTAS. Memang, anggaran infrastruktur tahun ini berkurang dibanding sebelumnya, sehingga memengaruhi kemampuan kita. Tapi pokir dari partai koalisi sepakat diarahkan ke infrastruktur, khususnya perbaikan jalan," ujar Bupati usai menghadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029, Rabu (14/5/2025).
Saat ditanya terkait partai non-koalisi, Bupati menyebutkan bahwa kesepakatan tersebut terbuka bagi siapa saja yang ingin mendukung pembangunan daerah.
"Yang non-koalisi silakan kalau mau ikut, ada juga yang mendukung. Silakan tanya langsung ke mereka," tambahnya.
Bupati Abd. Hamid mengakui bahwa kebutuhan pembangunan jalan di Bondowoso masih sangat besar. Dari sekitar 1.000 kilometer jalan yang ada, sekitar 500 kilometer masih membutuhkan perbaikan.
"Apakah cukup? Ya kalau soal cukup, tentu tidak pernah cukup. Kita butuh perbaikan sekitar 500 kilometer jalan, dan dalam kondisi normal kita hanya mampu membangun 50 kilometer per tahun. Dengan kecepatan sekarang yang menurun, ya tanya saja secara teknis ke dinas terkait, titik-titik mana yang direncanakan," jelasnya.
Dalam upaya mempercepat pembangunan, Bupati juga menyebut pentingnya dukungan dari jejaring politik di tingkat pusat. Salah satunya, dorongan dari Ketua MPR RI untuk pembangunan jalan dan rumah sakit di wilayah perbatasan Bondowoso.
"Itu bagian dari kekuatan jaringan kita. Kalau jaringan bekerja, maka kecepatan kita bertambah. Dukungan pusat sangat penting untuk proyek-proyek strategis seperti jalan perbatasan dan rumah sakit," tegasnya.
Dengan semangat kolaborasi dan keterbukaan, Pemerintah Kabupaten Bondowoso optimistis dapat mewujudkan infrastruktur yang lebih baik demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat lima tahun ke depan.
What's Your Reaction?
