Proyek Renovasi Puskesmas Burneh Baru Capai 50 Persen, Bupati Bangkalan Siap Evaluasi Kontraktor

KABAR RAKYAT,BANGKALAN – Proyek renovasi dan penambahan ruang Puskesmas Burneh yang dikerjakan oleh CV Putri Kencana, beralamat di Dusun Panggung, Desa Banuaju Timur, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, hingga kini baru mencapai sekitar 50 persen. Padahal, masa kontrak proyek tersebut telah mendekati tenggat waktu.

Proyek senilai Rp1.021.443.466,60 ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bangkalan. Keterlambatan pengerjaan memunculkan sorotan dari Pemerintah Kabupaten Bangkalan karena progresnya jauh dari target.

Bupati Bangkalan Lukman Hakim mengungkapkan pihaknya telah memanggil kontraktor pelaksana untuk dimintai klarifikasi terkait lambatnya penyelesaian proyek tersebut.

“Sudah kami panggil kontraktornya. Nanti akan kami evaluasi hasil pertemuan tersebut,” ujar Lukman Hakim saat ditemui di Kantor Pemkab Bangkalan usai membuka acara talkshow dan talkcase di Pendopo Pratanu, Selasa (11/11).

Menurut Lukman, pemerintah daerah tidak akan tinggal diam jika ditemukan unsur kelalaian atau kesengajaan dalam pelaksanaan proyek. Ia menegaskan akan memberikan sanksi sesuai perjanjian kontrak.

“Jika memang ada indikasi kesengajaan, maka bisa jadi akan dikenakan denda bahkan blacklist karena telah merugikan Pemerintah Kabupaten Bangkalan,” tegasnya.

Bupati menambahkan, proyek infrastruktur kesehatan seperti Puskesmas seharusnya menjadi prioritas karena berkaitan langsung dengan pelayanan publik. Keterlambatan pembangunan dinilai dapat berdampak pada kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat Burneh dan sekitarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, Hj. Nur Hotibah, S.ST., Bd., M.M.Kes., belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait progres proyek tersebut.

Saat ditemui di sela acara coffee morning bersama media di Pendopo Agung Bangkalan, Rabu (12/11), Nur Hotibah memilih tidak memberikan komentar.

“Nanti saja ya, nanti lewat WA atau telepon saja karena masih ada rapat bersama Bupati,” ujarnya singkat.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kontraktor CV Putri Kencana terkait keterlambatan pengerjaan proyek renovasi Puskesmas Burneh tersebut. Pemerintah Kabupaten Bangkalan masih menunggu hasil evaluasi untuk menentukan langkah selanjutnya.

Proyek ini diharapkan dapat segera diselesaikan agar masyarakat Burneh bisa menikmati fasilitas kesehatan yang lebih layak dan memadai sesuai target pembangunan daerah.

Penulis: Luhur Utomo