SMPN 1 Pujer Didik Generasi Tangguh Lewat Lomba Pengibaran Bendera

Kepala Sekolah SMPN 1 Pujer, Rida Syamsiah, menjelaskan bahwa lomba ini berangkat dari kegiatan upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap minggu.

Aug 6, 2025 - 12:10
Aug 6, 2025 - 12:19
 0
SMPN 1 Pujer Didik Generasi Tangguh Lewat Lomba Pengibaran Bendera
Momen lomba pengibaran bendera di SMPN 1 Pujer

BONDOWOSO– Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-80, SMP Negeri 1 Pujer menyelenggarakan lomba pengibaran bendera antar kelas.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menyemarakkan peringatan kemerdekaan, tetapi juga sebagai upaya sekolah dalam membentuk karakter dan kedisiplinan siswa.

Kepala Sekolah SMPN 1 Pujer, Rida Syamsiah, menjelaskan bahwa lomba ini berangkat dari kegiatan upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap minggu.

Meski para siswa telah terbiasa mengikuti upacara, pelaksanaannya dinilai masih belum maksimal.

Dari situ, muncullah inisiatif untuk mengadakan kompetisi sebagai bentuk pelatihan sekaligus evaluasi terhadap kemampuan siswa dalam melaksanakan upacara, khususnya dalam pengibaran bendera.

“Anak-anak sudah terbiasa dengan upacara, tapi kami lihat masih perlu ditingkatkan. Maka dari itu, kami buat lomba ini sebagai bentuk pelatihan sekaligus ajang pembinaan karakter, disiplin, dan tanggung jawab,” ujar Rida, Rabu (6/8/2025).

Dalam kompetisi ini, seluruh siswa dari kelas 7, 8, dan 9 dibagi secara merata ke dalam tim masing-masing. Setiap tim mendapatkan bimbingan langsung dari para guru dan pembina untuk memastikan mereka memahami prosedur pengibaran bendera yang baik dan benar. Pelatihan dilakukan selama satu bulan, dengan frekuensi dua kali pertemuan setiap minggunya.

Kompetisi ini dilaksanakan selama dua minggu, dengan masing-masing kelas menampilkan formasi timnya. Dari setiap jenjang, akan dipilih tim terbaik, termasuk penilaian individu seperti petugas pembaca doa terbaik dan juara umum dari keseluruhan jenjang.

“Dari lomba ini akan terpilih 30 pemenang dari seluruh jenjang. Tidak hanya tim pengibar terbaik, tapi juga ada penghargaan khusus seperti pembaca doa terbaik, serta juara umum dari keseluruhan kelas,” tambah Rida.

Pelaksanaan lomba dilakukan secara bertahap. Menariknya, pada hari pelaksanaan terakhir, pihak sekolah memanfaatkan waktu seusai kepergian Bupati Bondowoso dari agenda kunjungannya, untuk menyelesaikan penampilan dari tiga kelas yang belum sempat tampil.

Dengan adanya kegiatan ini, SMPN 1 Pujer berharap semangat nasionalisme, kedisiplinan, dan kebersamaan para siswa semakin tumbuh dan menjadi bekal positif bagi mereka di masa depan.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow