Peluang Pertahanan Jepang Bersama Italia dan Inggris dalam Program Pesawat Tempur

GCAP, Pertahanan Jepang, Pesawat Tempur Generasi Baru, JAIEC, MHI, SJAC,

May 24, 2025 - 16:50
May 24, 2025 - 16:49
 0
Peluang Pertahanan Jepang Bersama Italia dan Inggris dalam Program Pesawat Tempur
Peluang Pertahanan Jepang Bersama Italia dan Inggris dalam Program Pesawat Tempur/(ilustrasi/@kabar rakyat)

KABAR RAKYAT- Industri pertahanan Jepang memasuki babak baru yang menjanjikan melalui partisipasinya dalam Global Combat Air Programme (GCAP) bersama Italia dan Inggris. 

Program ini tidak hanya membuka cakrawala pengembangan pesawat tempur generasi berikutnya, tetapi juga berpotensi memperluas basis pengetahuan dan keterampilan para insinyur serta perusahaan Jepang.

Menurut Kimito Nakae, Presiden Japan Aircraft Industrial Enhancement Company (JAIEC), kolaborasi ini memungkinkan perusahaan-perusahaan di masing-masing negara membangun dan memanfaatkan rantai pasok internasional untuk mendukung proyek-proyek masa depan Jepang.

JAIEC sendiri, yang dimiliki bersama oleh Mitsubishi Heavy Industries (MHI) sebagai kontraktor utama di Jepang dan Society of Japanese Aerospace Companies (SJAC) yang menaungi sekitar 130 perusahaan, memiliki misi ganda: mendukung kontribusi Jepang dalam GCAP dan memperkuat industri kedirgantaraan domestik melalui pengembangan rantai pasok lokal. 

Dengan begitu, Jepang tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga penyedia komponen kritikal bagi program multinasional ini.

Tantangan dan Strategi Penguatan Kapasitas Pertahanan Jepang

Direktur untuk GCAP di Acquisition, Technology & Logistics Agency (ATLA), Tomohiro Kawada, mengakui bahwa Jepang menghadapi tantangan besar sejak terakhir kali mengembangkan Mitsubishi F-2 sekitar tiga dekade lalu. 

Banyak keahlian teknis yang terkikis, dan sejumlah pemasok domestik telah beralih fokus ke pasar komersial. 

ATLA telah melakukan penelitian dan pengembangan teknologi pesawat tempur sejak 2010 untuk memulihkan kompetensi desain, sehingga ketika bergabung dengan GCAP, Jepang sudah memiliki fondasi R&D yang kuat.

Membangun Rantai Pasok yang Tangguh Pertahanan Jepang

Phil Brooker, Direktur Program dan Teknis di GCAP International Government Organisation (GIGO), menekankan pentingnya membangun rantai pasok yang robust, fleksibel, dan aman. 

“Prioritas utama kami adalah menciptakan rantai pasok dengan tingkat redundansi tinggi agar kesiapan platform terjaga bahkan dalam kondisi tak terduga di kawasan Euro-Atlantik maupun Indo-Pasifik,” ujarnya. 

Pendekatan ini akan memastikan operasi berkelanjutan dan mitigasi risiko, terutama saat menghadapi tantangan geopolitik dan teknis.

Dengan dukungan GCAP, Jepang tidak hanya mengisi kekosongan keahlian, tetapi juga berpotensi mengekspor teknologi dan komponen ke pasar global. 

Sinergi antara pemerintah, badan R&D, dan pelaku industri akan mempercepat pemulihan keahlian, memperkuat jaringan pemasok, serta membuka peluang pasar internasional. 

Keberhasilan ini akan menjadi tonggak penting dalam mewujudkan kemandirian teknologi pertahanan Jepang di masa depan.**

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow