Pesan Lora Rohman Untuk Gus Fawait: Sekolah Swasta Jangan Sampai Jadi Anak Tiri

KABAR RAKYAT, JEMBER - Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Suren Ledokombo, Kyai Abdur Rohman atau Lora Rohman meminta Gus Fawait untuk adil membuat program untuk lembaga pendidikan.
Ia meminta, jangan sampai ada perbedaan terlalu jauh, antara perlakukan terhadap sekolah negeri dengan swasta.
"Sekolah swasta jangan sampai jadi anak tiri. Semetara sekolah negeri anak emas. Ini jangan sampai terjadi. Tidak harus sama, minimal di bawahnya sedikit. Itu harapan kami," ungkapnya, Minggu (02/03/2025) siang.
Dirinya juga menyebut, jumlah sekolah swasta di bawah naungan yayasan sudah banyak memberikan kontribusi terhadap negara.
"Kami, juga sudah membantu pemerintah dan ikut bertanggungjawab dalam membentuk akhlak. Jadi, jangan sampai ada perbedaan," katanya.
Lantas dia mencontohkan, program insentif daerah terhadap guru yang selama ini ada harus terus ditingkatkan.
"Ditingkatkan jumlah penerima dan besarannya. Karena kami, menggaji para guru tidak cukup diambil dari dana bos. Dengan adanya insentif daerah akan terbantu," sambungnya.
Begitupun pembangunan dan rehabilitasi sekolah. Menurutnya, sekolah swasta, masih banyak sekali yang membutuhkan.
"Banyak sekali sekolah swasta yang perlu dibantu. Bahkan, ada siswa harus sekolah di halaman masjid karena kekurangan lokal. Ini merupakan bentuk keprihatinan," bebernya.
Lebih jauh, tokoh agama jebolan Pondok Pesantren Bata-Bata Madura ini mengaku perlu, untuk menyuarakan demi kemaslahatan ummat, kepada calon pemimpin baru Jember.
"Harapannya, Bupati Gus Fawait bisa mengatensi sekolah swasta. Kalau perlu diberdayakan dari semua sektor. Pendidikan, kesehatan dan ekonomi," tutupnya.
What's Your Reaction?






