Aquathlon Perdana di Baluran, Situbondo Bidik Event Nasional Tahunan

Baluran Cross Aquathlon menjadi ajang aquathlon pertama di Indonesia yang digelar di lintasan alami Pantai Sijile, Situbondo. Event ini diikuti 136 atlet dari berbagai daerah dan diproyeksikan menjadi agenda nasional tahunan.

Dec 22, 2025 - 20:09
 0
Aquathlon Perdana di Baluran, Situbondo Bidik Event Nasional Tahunan
Foto Istimewa

KABAR RAKYAT,SITUBONDO— Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jawa Timur bersama Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelar kompetisi Baluran Cross Aquathlon di Pantai Sijile, kawasan Taman Nasional Baluran, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Minggu (21/12/2025).

Ajang olahraga tersebut menjadi sejarah baru karena merupakan kompetisi Cross Aquathlon pertama yang digelar di Indonesia.

Sebanyak 136 peserta ambil bagian dalam kompetisi ini. Mereka datang dari berbagai daerah di Jawa Timur hingga luar Pulau Jawa.

Ketua FTI Jawa Timur, Anastasia Kirana, mengatakan Baluran Cross Aquathlon menjadi terobosan baru dalam pengembangan olahraga triathlon nasional.

“Ini pertama kali Cross Aquathlon dilaksanakan di Indonesia. Disebut aquathlon karena lomba lari tidak menggunakan lintasan aspal, melainkan arena alami,” kata Anastasia di lokasi lomba.

Menurut Anastasia, seluruh rangkaian perlombaan memanfaatkan kondisi alam tanpa rekayasa, mulai dari lintasan lari hingga lokasi renang.

Ia menjelaskan, konsep tersebut menjadi pembeda utama dibanding aquathlon konvensional yang umumnya digelar di lintasan buatan.

Pantai Sijile dipilih sebagai lokasi lomba karena dinilai sangat representatif dan aman bagi peserta.

Selain faktor keamanan, kawasan tersebut juga menawarkan keindahan alam yang menjadi daya tarik tersendiri.

Hamparan laut biru serta lanskap khas kawasan konservasi Baluran memberikan pengalaman berbeda bagi para atlet.

Anastasia menyebut, peserta dapat bertanding dengan suasana tenang tanpa gangguan aktivitas wisata massal.

“Peserta bisa fokus bertanding sambil menikmati keindahan alam yang masih sangat alami,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Situbondo, Ulfiyah, menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan event olahraga berskala nasional tersebut.

Menurut Ulfiyah, ajang Cross Aquathlon memiliki dampak ganda bagi daerah.

“Event ini tidak hanya menyiapkan regenerasi atlet, tetapi juga secara otomatis mempromosikan wisata Taman Nasional Baluran,” kata Ulfiyah.

Ia menilai, olahraga berbasis alam sejalan dengan konsep pengembangan pariwisata berkelanjutan di Situbondo.

Dalam ajang ini, peserta terbagi dalam beberapa kelompok usia, mulai dari 9 tahun, 13 tahun, hingga kategori usia 16 tahun.

Selain atlet lokal Situbondo, peserta juga berasal dari berbagai kabupaten dan kota di Indonesia.

Bahkan, sejumlah atlet tercatat datang dari luar Pulau Jawa.

Ketua KONI Kabupaten Situbondo, Armand Kempend, yang juga pengurus FTI Indonesia, menegaskan pentingnya kompetisi ini bagi pembinaan atlet usia dini.

“Cross Aquathlon menjadi sarana mencari bibit atlet sejak dini,” ujar Armand.

Ia menambahkan, Indonesia memiliki potensi besar dalam cabang triathlon.

Menurut Armand, atlet triathlon Indonesia telah menunjukkan prestasi di tingkat internasional.

“Dalam ajang internasional, atlet triathlon Indonesia berhasil meraih medali terbanyak,” katanya.

Pemerintah Kabupaten Situbondo pun memproyeksikan kompetisi serupa akan digelar secara rutin.

Ke depan, ajang aquathlon, duathlon, hingga triathlon direncanakan berlangsung secara nasional di Pantai Sijile.

Kawasan Taman Nasional Baluran dinilai memiliki potensi besar sebagai pusat sport tourism berbasis alam.

Dengan penyelenggaraan perdana ini, Situbondo diharapkan mampu menjadi destinasi olahraga nasional yang diperhitungkan.

Penulis: Khairul

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow