Menteri Kebudayaan Resmikan Museum Budaya Madura UTM, Dorong Pelestarian Warisan Lokal

Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon meresmikan Museum Budaya Madura Universitas Trunojoyo Madura sebagai pusat pelestarian budaya, edukasi, dan pengembangan warisan lokal Madura di Bangkalan, Jawa Timur

Dec 23, 2025 - 17:30
 0
Menteri Kebudayaan Resmikan Museum Budaya Madura UTM, Dorong Pelestarian Warisan Lokal
Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon (tengah) didampingi Rektor Universitas Trunojoyo Madura Prof. Dr. Safi’ serta pejabat daerah saat melakukan pengguntingan pita sebagai tanda peresmian Museum Budaya Madura Universitas Trunojoyo Madura (UTM) di Bangkalan, Jawa Timur, Senin (22/12/2025).

KABAR RAKYAT,BANGKALAN – Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., meresmikan Museum Budaya Madura Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sebagai pusat pelestarian, edukasi, dan pengembangan kebudayaan Madura. Peresmian berlangsung di Gedung Inovasi Teaching Industri Kampus UTM, Bangkalan, Jawa Timur, Senin (22/12/2025), dan dihadiri pimpinan kampus, akademisi, tokoh budaya, serta mahasiswa.

Dalam sambutannya, Fadli Zon menegaskan bahwa kehadiran Museum Budaya Madura merupakan langkah strategis menjaga warisan budaya lokal agar tetap hidup dan dikenal lintas generasi. Ia menilai perguruan tinggi memiliki peran vital sebagai ruang akademik yang tidak hanya mencetak sumber daya manusia unggul, tetapi juga menjadi garda terdepan pelestarian kebudayaan bangsa.

“Museum ini bukan sekadar ruang penyimpanan 19 manuskrip, tetapi juga pusat pembelajaran dan dialog budaya, termasuk 14 karya lukisan. Budaya Madura memiliki kekayaan nilai, tradisi, dan sejarah yang harus terus dirawat dan diwariskan,” ujar Fadli Zon dalam peresmian tersebut.

Museum Budaya Madura UTM menampilkan beragam koleksi, mulai dari manuskrip dan naskah kuno, lukisan, berbagai jenis senjata tradisional Madura, hingga dokumentasi seni dan tradisi lokal. Keberadaan museum ini diharapkan menjadi sarana penelitian akademik, destinasi edukasi budaya, sekaligus daya tarik wisata budaya di Kabupaten Bangkalan.

Rektor Universitas Trunojoyo Madura, Prof. Dr. Safi’, S.H., M.H., menyampaikan apresiasinya atas dukungan pemerintah pusat terhadap pendirian museum tersebut. Menurut dia, Museum Budaya Madura diharapkan menjadi pusat rujukan kajian kebudayaan Madura sekaligus memperkuat identitas UTM sebagai kampus yang berbasis kearifan lokal.

Sementara itu, Budayawan Madura K.H. D. Zawawi Imron menilai peresmian museum ini membuka ruang besar pengembangan potensi budaya Madura. “Dengan kedatangan Pak Menteri, ini menjadi inspirasi agar orang Madura bisa mengejar ketertinggalan dan ikut mengharumkan Indonesia. Jika tidak ada Madura, maka Indonesia terasa tidak lengkap,” ujar tokoh yang dikenal sebagai Celurit Emas tersebut.

Penulis : Luhur Utomo

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow