Polres Sampang Gagalkan Penyelundupan 9,6 Ton Pupuk Bersubsidi, Sopir Ditangkap

Apr 11, 2025 - 08:45
 0
Polres Sampang Gagalkan Penyelundupan 9,6 Ton Pupuk Bersubsidi, Sopir Ditangkap
Sopir sekaligus truk isi pupuk bersubsidi diamankan polisi

SAMPANG– Polres Sampang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan pupuk bersubsidi seberat 9,6 ton di Jalan Raya Karang Penang, Desa Karang Penang Oloh, Kecamatan Karang Penang, Kamis (3/4/2025) malam.

Petugas menangkap seorang pria berinisial MF (21) yang mengemudikan truk Mitsubishi warna kuning bernomor polisi F E74 S. Truk tersebut membawa 193 sak pupuk subsidi, terdiri dari 88 sak UREA dan 105 sak NPK PHONSKA, masing-masing seberat 50 kilogram.

Kapolres Sampang AKBP Hartono menjelaskan, penangkapan dilakukan saat patroli rutin. Sopir sempat mengaku membawa jagung, namun saat diperiksa ditemukan tumpukan pupuk subsidi di dalam bak truk.

> “Setelah kami cek, ternyata membawa pupuk bersubsidi yang rencananya dikirim ke Kabupaten Madiun. Barang dan pelaku langsung kami amankan,” kata Hartono, Jumat (4/4/2025).

Pupuk bersubsidi tersebut diketahui berasal dari Kecamatan Sokobanah, Sampang. Polisi menduga ada jaringan distribusi ilegal yang terlibat, dan saat ini masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.

Ancaman Hukuman Berat

MF mengaku sebagai pemilik pupuk, namun polisi masih menyelidiki lebih jauh. Ia dijerat Pasal 110 jo Pasal 36 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, dengan ancaman hukuman penjara hingga 5 tahun dan denda Rp5 miliar.

> “Pupuk subsidi hanya boleh disalurkan ke petani terdaftar dalam RDKK. Kami akan terus mengawasi distribusinya agar tidak disalahgunakan,” tegas Hartono.

Marak Penyelewengan Pupuk Subsidi

Pupuk bersubsidi merupakan barang yang diawasi ketat pemerintah karena harga jualnya jauh lebih rendah dari pupuk non-subsidi. Dalam beberapa tahun terakhir, penyalahgunaan pupuk subsidi marak terjadi, terutama di wilayah pertanian.

Polres Sampang mengimbau masyarakat untuk melaporkan bila menemukan indikasi penyalahgunaan pupuk subsidi di wilayahnya.

--

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow