Bondowoso Kirim Puluhan Siswa ke JSO 2025 Tingkat Provinsi di UB Malang, Siap Rebut Medali
Kami ingin memastikan bahwa anak-anak datang dengan kesiapan penuh, baik secara akademis maupun mental. Ini bukan sekadar lomba, tetapi bagian dari proses membentuk generasi muda yang berpikir kritis dan berkarakter.

BONDOWOSO– Puluhan siswa dari jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bondowoso berpartisipasi dalam Jenius Science Olympiade (JSO) 2025 tingkat Provinsi yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya (UB), Malang, Minggu (11/5/2025).
Para pelajar yang dikirim berasal dari sekolah-sekolah unggulan yang telah melewati proses seleksi ketat di tingkat Kabupaten.
Mereka terbagi dalam berbagai kategori mata pelajaran. Seperti Matematika, IPA, IPS dan Bahasa Inggris dengan tingkat kesulitan yang disesuaikan berdasarkan jenjang pendidikan masing-masing.
Dwi Restu Wahyudi, selaku Koordinator Rayon JSO Kabupaten Bondowoso mengungkapkan rasa bangganya terhadap antusiasme para siswa dan dukungan penuh dari para guru serta orang tua.
“Kami membawa delegasi terbaik dari Bondowoso. Mereka telah melewati seleksi ketat dan pembinaan intensif. Kehadiran mereka di JSO tingkat Provinsi ini bukan hanya sebagai peserta, tapi sebagai duta prestasi dari daerah kami,” ujar Dwi saat ditemui di lokasi acara.
Ia menambahkan bahwa persiapan menuju JSO tingkat Provinsi ini telah dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Mulai dari pelatihan rutin, tryout, hingga pembekalan materi olimpiade.
“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak datang dengan kesiapan penuh, baik secara akademis maupun mental. Ini bukan sekadar lomba, tetapi bagian dari proses membentuk generasi muda yang berpikir kritis dan berkarakter,” tambahnya.
Dwi menambahkan, JSO 2025 menggunakan sistem penilaian berbasis poin: jawaban benar diberi nilai +4, sedangkan jawaban salah mendapatkan nilai -1 dan kosong tidak mendapat pengurangan nilai.
"Dengan total 40 soal yang dikerjakan, penentuan juara ditetapkan berdasarkan nilai tertinggi. Apabila terdapat kesamaan skor, waktu pengumpulan tercepat menjadi penentu," jelasnya.
Acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan tukar pengalaman antar pelajar dari berbagai Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Selain mengasah kemampuan akademik, peserta juga diajak mengenal lingkungan kampus Universitas Brawijaya yang terkenal sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia.
Orang tua dan pendamping turut hadir mendampingi anak-anak mereka. Banyak dari mereka mengungkapkan rasa haru dan bangga melihat anak-anaknya mampu bersaing di level Provinsi.
“Kami semua berdoa semoga anak-anak Bondowoso bisa membawa pulang medali dan menginspirasi teman-teman lainnya di rumah,” ungkap salah satu guru pendamping dari Bondowoso, Rahmat Ponco Mulyono.
Sebagai bentuk apresiasi, para peraih medali emas, perak dan perunggu akan memperoleh piala serta berhak melaju ke tingkat Nasional.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, keikutsertaan siswa-siswi Bondowoso dalam JSO 2025 ini diharapkan mampu memicu semangat belajar generasi muda, serta menjadi titik tolak bagi prestasi-prestasi yang lebih besar di masa depan.
What's Your Reaction?






