Bupati Jember Dukung Petani, Siapkan 6.000 Hektar Lahan dan Perkuat Koperasi

Jul 11, 2025 - 21:28
Jul 13, 2025 - 12:35
 0  10
Bupati Jember Dukung Petani, Siapkan 6.000 Hektar Lahan dan Perkuat Koperasi
Bupati Jember Muhammad Fawait saat ditemui awak media di sela-sela kunjungan Wamentan RI Sudaryono di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, Jember, Jumat (11/7/2025).

JEMBER - Bupati Jember Muhammad Fawait, menyatakan komitmennya dalam memperkuat sektor pertanian dan ketahanan pangan di daerah. Menurutnya, pemerintah pusat telah memberi perhatian besar kepada petani di Jember, dan hal itu akan ditindaklanjuti dengan serius oleh pemerintah kabupaten.

“Saya sebagai anggota Partai Gerindra tentu bangga dan merasa bahagia mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat,” kata Fawait usai berdiskusi dengan Wakil Menteri Pertanian, Jumat (11/7/2025).

Ia menegaskan bahwa komitmen Pemerintah Kabupaten Jember terhadap petani tidak perlu diragukan. Ketahanan pangan serta pertanian dan perkebunan menjadi salah satu fokus utama pembangunan daerah ke depan.

“Tadi kami sudah ada diskusi dan beliau (Wamentan) siap, yang dibutuhkan petani apa. Tadi ada traktor, ada macam-macam. Ke depan, alsintan akan kami tambah lebih banyak lagi,” jelasnya.

Fawait juga menyebutkan bahwa pemerintah daerah siap mengoptimalkan lahan pertanian seluas 6.000 hektar untuk meningkatkan produksi.

“Komitmen beliau termasuk bagaimana optimalisasi lahan, yang insya Allah ada 6.000 hektar untuk Kabupaten Jember,” ujarnya.

Terkait peningkatan kapasitas petani, Fawait mengaku telah membicarakan kerja sama dengan pusat penelitian (Puslit) agar edukasi pertanian bisa dilakukan secara lebih sistematis dan menyeluruh.

“Kita ingin ada kerja sama, sehingga nanti bukan cuma penambahan luas lahan tetapi penambahan produktivitas lewat pengetahuan dari para petani,” ujarnya.

Strategi tersebut akan dijalankan melalui kelompok tani, kepala desa, dan diperkuat dengan kelembagaan Koperasi Merah Putih. Fawait menyatakan bahwa koperasi ini akan menjadi sentra pengelolaan hasil tani dan mitra distribusi pemerintah pusat.

“Nanti serapan juga dilewatkan Koperasi Merah Putih. Koperasi ini kerja sama dengan Bulog dan perusahaan-perusahaan yang dipasarkan oleh pemerintah pusat,” tandasnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow