Dari Padang Pariaman ke Puncak Karier, dr. Lismawati Pimpin RSUD Rasidin

dr. Lismawati resmi dilantik sebagai Direktur RSUD dr. Rasidin Padang oleh Wali Kota Fadli Amran. Dengan pengalaman panjang di dunia medis, ia bertekad menghadirkan pelayanan kesehatan yang lebih humanis, profesional, dan modern bagi masyarakat Kota Padang.

Oct 21, 2025 - 12:17
Oct 21, 2025 - 12:19
 0
Dari Padang Pariaman ke Puncak Karier, dr. Lismawati Pimpin RSUD Rasidin
dr. Lismawati R., M.Biomed., Sp.PA (berbaju hitam dan berkerudung hitam) berfoto bersama rekan sejawat dan keluarga usai pelantikan dirinya sebagai Direktur RSUD dr. Rasidin Padang oleh Wali Kota Padang, Fadli Amran, pada Senin (20/10/2025) di Aula Bagindo Aziz Chan, Balaikota Padang.

Padang Panjang– Lima puluh dua tahun silam, di Padang Pariaman, lahirlah seorang bayi mungil yang kelak menorehkan jejaknya dalam dunia kesehatan. Hari ini, dr. Lismawati R., M.Biomed., Sp.PA, resmi menjabat sebagai Direktur RSUD dr. Rasidin Padang setelah dilantik oleh Wali Kota Padang, Fadli Amran, pada 20 Oktober 2025. Dalam wawancara eksklusif, Lismawati berbagi kisah perjalanan hidup, tantangan, serta filosofi kepemimpinan yang penuh inspirasi.

Dari Masa Kecil hingga Dunia Medis

“Sejak kecil, saya selalu ingin membantu orang lain,” kenang dr. Lismawati dengan senyum hangat. Ia tumbuh di Padang Pariaman, daerah yang kala itu belum memiliki layanan kesehatan memadai. “Melihat banyak orang kesulitan berobat menumbuhkan tekad dalam diri saya: suatu hari saya harus membuat perbedaan,” ujarnya.

Semangat itu membawanya menempuh pendidikan kedokteran hingga meraih spesialisasi Patologi Anatomi. Namun baginya, gelar hanyalah awal dari tanggung jawab besar. “Menjadi dokter bukan sekadar profesi, tapi panggilan hati. Saya ingin setiap pasien merasa diperhatikan dan disembuhkan dengan sepenuh hati,” tutur Lismawati.

Pelantikan sebagai Direktur RSUD: Awal Era Baru

Pelantikan oleh Wali Kota Fadli Amran menjadi babak baru dalam perjalanan RSUD dr. Rasidin. “Ini amanah besar, tapi saya siap menjalaninya,” kata Lismawati. Ia berkomitmen membawa rumah sakit milik Pemkot Padang itu menuju pelayanan yang lebih modern, cepat, dan penuh empati. “Kami ingin rumah sakit ini menjadi tempat yang menenangkan bagi pasien dan kebanggaan warga Padang.”

Pengabdian di Puskesmas: Dekat dengan Masyarakat

Sebelum memimpin RSUD, dr. Lismawati sempat mengabdi di puskesmas. Di sana, ia berinteraksi langsung dengan masyarakat dari berbagai latar belakang. “Saya belajar banyak tentang kesabaran dan arti pelayanan yang sesungguhnya. Hal kecil seperti menyapa pasien dengan ramah bisa membuat mereka merasa dihargai,” ungkapnya.

Filosofi Kepemimpinan Humanis

Pengalaman di lapangan membentuk filosofi kepemimpinan Lismawati. “Pemimpin harus tahu rasanya berada di garis depan. Dengan memahami kebutuhan pasien dan tenaga medis, kita bisa membuat kebijakan yang manusiawi dan efektif,” jelasnya. Ia ingin menumbuhkan budaya kerja yang kolaboratif, di mana setiap tenaga kesehatan merasa dihargai.

Pesan bagi Tenaga Medis dan Masyarakat

Dalam kesempatan itu, Lismawati berpesan kepada para tenaga medis dan masyarakat Kota Padang. “Pelayanan kesehatan adalah panggilan hati. Kita bekerja bukan untuk jabatan, tapi untuk kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh staf RSUD dr. Rasidin. “Tanpa kerja keras mereka, pelayanan tidak akan maksimal. Semoga dedikasi ini membawa berkah dan manfaat bagi banyak orang.”

Refleksi Perjalanan Hidup

Dari bayi mungil di Padang Pariaman hingga menjadi Direktur RSUD dr. Rasidin, perjalanan dr. Lismawati menunjukkan bahwa kesuksesan lahir dari ketulusan, pengabdian, dan kerendahan hati. “Jabatan hanyalah formalitas. Yang terpenting adalah hati, komitmen, dan kepedulian terhadap sesama,” tutupnya dengan senyum penuh keyakinan.


Penulis: Dion

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow