Dubes Indonesia untuk Yunani Ikuti Festival Jember Kota Cerutu

Jul 13, 2025 - 13:31
Jul 14, 2025 - 14:33
 0  13
Dubes Indonesia untuk Yunani Ikuti Festival Jember Kota Cerutu
(Paling kiri) Dubes Indonesia untuk Yunani Bebeb  Abdul Kurnia Nugraha  Djundjunan bersama Bupati Jember (Jas Coklat) hadir pada kegiatan JKCI 2025.

JEMBER- Duta Besar Indonesia untuk Yunani, Bebeb  Abdul Kurnia Nugraha  Djundjunan hadiri Gala Dinner Jember Kota Cerutu Indonesia (JKCI) , Sabtu malam (12/7/25).

Kedatangannya tersebut di salah satu event tahunan Jember sebagai bentuk apresiasi cerutu asal Jember yang dikenal hingga pasar Eropa.

“Saya angkat topi untuk panitia dan masyarakat Jember. JKCI adalah bentuk investasi jangka panjang yang nyata. Ini langkah konkret dan maju dalam melihat potensi lokal. Pemerintah pusat harus memberikan apresiasi yang juga bersifat konkret,” ungkapnya.

Dikesempatannya ini Bebeb  turut memberikan pesannkepada Pemerintah Kabupaten Jember agar mengaktifkan Bandara di Jember. Hal tersebut untuk meningkatkan daya saing Jember dikancah nasional hingga internasional.

“Untuk kemajuan Jember dan cerutu Indonesia, bandara harus menjadi prioritas. Kita butuh konektivitas untuk membangun ekosistem industri yang kuat,” tegasnya.

Sementara itu Bupati Jember Muhammad Fawait yang turut hadir dalam kegiatan JKCI mengaku takjub dengan gelaran JKCI. Menurutnya event JKCI bisa menjadi sarana branding pariwisata bagi Jember.

“Kegiatan Jember Kota Cerutu Indonesia ini tidak murah, tidak semua daerah bisa menggelar acara sekelas ini. Ini menunjukkan bahwa kita punya potensi besar dan kesiapan untuk merebut posisi Jember sebagai pusat wisata unggulan Jawa Timur. Tahun depan, saya berharap JKCI bisa lebih besar dan bisa dikolaborasikan dengan potensi lain, seperti kopi dan JFC (Jember Fashion Carnaval),” ujar pria yang akrab disapa Gus Fawait.

Fawait melanjutkan dengan tumbuhnya ekosistem pariwisata dan industri kreatif tembakau di Jember, dirinya optimis perekonomian di Jember juga meningkat. Termasuk nantinya akan menyerap tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran di Jember.

“Jika hal ini terealisasi, serapan tembakau akan meningkat, produktivitas petani pun naik, dan ini akan berdampak langsung pada penurunan angka pengangguran di Jember,” jelasnya.

Menanggapi masukan agar diaktifkannya kembali bandara Jember, Fawait mengaku pihaknya terus berupaya merealisasikan itu.

“Kami berkomitmen untuk Bandara Notohadinegoro bisa beroperasi kembali untuk mendukung konektivitas wisata dan investasi,” imbuhnya.

Diketahui dalam gelaran JKCI kali ini beragam agenda seperti penampilan dari grup musik Java Jive, kompetisi Indonesia Cigar Smoking Championship (ICSC) turut mewarnai jalannya kegiatan di Kafe Tebing , Jember.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow