Honor Guru Ngaji di Jember Cair, Penerima Insentif: Pencairan Tahun Ini lebih Mudah

Sep 10, 2025 - 12:42
 0
Honor Guru Ngaji di Jember Cair, Penerima Insentif: Pencairan Tahun Ini lebih Mudah
Penyaluran insentif guru ngaji di Balai Desa Yosorati, Kecamatan Sumberbaru, Jember, Rabu pagi (10/9/25).

KABAR RAKYAT, JEMBER - Bupati Jember Muhammad Fawait persingkat alur Pencairan insentif guru ngaji muslim, non muslim, dan mudin di Jember. Para penerima insentif itu cukup mendatangi balai desa masing masing untuk menerima insentif sebesar Rp 1,5 Juta perorang. Pencairan tersebut telah dimulai sejak Rabu pagi (10/9/25), di kantor Desa Yosorati, Kecamatan Sumberbaru Jember. 

Ahmad Zaki Mubarok salah satu penerima insentif guru ngaji di Kantor Desa Yosorati mengapresiasi birokrasi pencairan insentif tahun ini. Menurutnya mekanisme pencairan yang langsung disalurkan ke desa-desa sangat memudahkan penerima insentif. 

Pasalnya diperiode sebelumnya penerima insentif harus bersusah payah mengurusi administrasi  ke kantor kecamatan masing masing kemudian pengajuan pencairan di Bank Jatim. 

“Alhamdulillah tahun ini sesuai harapan, tidak seperti tahun sebelumnya. Kalau dulu harus antri panjang sampai siang. Sekarang enak cukup di balai desa, insentif sudah bisa dicairkan,” tuturnya. 

Sementara itu  Kepala Bagian Kesejahteraan Pemkab Jember Nurul Hafidz  Yasin menjelaskan total penerima insentif guru ngaji tahun ini ada 22.000 orang. Tahap pertama mulai dilakukan hari ini bertahap di 23 Kecamatan terdiri dari 177 Desa dan kelurahan.

“Pada tahap pertama ini,baru 15.175 yang sudah melengkapi data, untuk sisanya menunggu data lengkap kemudian diajukan pencairan lagi,” ujarnya.

Menurut Hafid adanya guru ngaji yang belum melingkapi data terkendala oleh sinyal di tempat tinggal masing masing. Mengingat penginputan data berbasis online melalui aplikasi yang telah disiapkan pihaknya. 
Kendati demikian pihaknya telah menerjunkan pendamping Desa untuk membantu proses input data penerima insentif.

“Ada sekitar 7000 ribu guru ngaji yang belum memasukkan data di aplikasi, karena kendala sinyal, namin dipastikan data itu akan masuk ke aplikasi dalam waktu dekat, pungkasnya.

Diketahui selain perbaikan sistem penyaluran insentif guru ngaji, Pemkab Jember juga memberikan jaminan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi guru ngaji muslin, non muslim, dan mudin dalam kesempatan yang sama. (adr)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow