STIKES Banyuwangi Resmi Menjadi Universitas Doktor Soekardjo

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Banyuwangi resmi bertransformasi menjadi Universitas Doktor Soekardjo (Unidsoe). Dengan bertransfromasi menjadi Univeritas kini kampus memiliki tambahan prodi selain ilmu kesehatan yakni Prodi S1 Manajemen Bisnis Internasional, Prodi S1 Perdagangan Internasional dan Prodi S1 Sistem Informasi

Dec 4, 2025 - 07:36
Dec 4, 2025 - 07:36
 0
STIKES Banyuwangi Resmi Menjadi Universitas Doktor Soekardjo
Peresmian Universitas tersebut dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Banywuangi Mujiono bersama Rektor Unidsoe Dr. Soekardjo

KABAR RAKYAT, BANYUWANGI - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Banyuwangi resmi bertransformasi menjadi Universitas Doktor Soekardjo (Unidsoe). Dengan bertransfromasi menjadi Univeritas  kini kampus memiliki tambahan  prodi selain ilmu kesehatan yakni Prodi S1 Manajemen Bisnis Internasional, Prodi S1 Perdagangan Internasional dan Prodi S1 Sistem Informasi.

Peresmian Universitas tersebut dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Banywuangi Mujiono bersama Rektor Unidsoe Dr. Soekardjo dan Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur Prof. Dr. Dyah Sawitri di Kampus Banyuwangi,  di Kampus Banyuwangi Jl. Letkol Istiqlah Selasa (2/12/2025).

“Selamat atas transformasi Stikes Banyuwangi menjadi universitas Dr. Soekardjo. Transformasi ini bukanlah  sekadar perubahan nama, tetapi juga membuka peluang lebih besar untuk pengembangan akademik, riset, dan kontribusi bagi masyarakat. Semoga kehadiran kampus ini turut membawa kemajuan bagi daerah,”  kata Wabup Mujiono.

Wabup mengatakan Pemerintah daerah akan terus mendukung hadirnya lembaga pendidikan tinggi di daerah sebaagi upaya untuk meningkatkan akses pendidikan dan daya saing. Sebelumnya di Banyuwangi juga telah berdiri Universitas Airlangga (UNAIR)  dan sekolah seni Institut Seni Indonesia (ISI)  yang melengkapi infratruktur pendidikan daerah.

“Kami berharap perguruan tinggi tidak hanya mengajarkan ilmu namun juga menciptakan professional yang berkarakter unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan. Terima kasih kepada segenap Civitas Akademika Universitas Dr. Soekardjo atas kontribusi yang diberikan,” ujar Wabup.

Sementara itu Rektor universitas DR. Soekardjo, Dr. Soekardjo mengatakan Universitas yang dipimpinnya itu sebelumnya telah berkiprah selama 19 tahun sebagai kampus Kesehatan. Dengan perubahan status menjadi universitas akan meningkatkan tanggung jawab dalam pengelolaan maupun secara sosial.

“Kami akan terus berusaha memperkuat tata kelola, meningkatkan SDM, memperluas program studi, meningkatkan kapasitas riset dan pengabdian kepada masyarakat, serta mencetak lulusan yang siap melayani,” tegasnya.

Ia melanjutkan, prodi baru yang dibuka adalah S1 Manajemen Bisnis Internasional,  S1 Perdagangan Internasional dan S1 Sistem Informasi. Prodi ini melengkapi Prodi Kesehatan yang sebelumnya telah berjalan.

“Untuk prodi baru akan dimulai pada tahun ajaran baru 2026/2027. Di kampus ini kami juga mewajibkan mahasiswa untuk menguasai minimal satu bahasa asing yakni Jerman, Mandarin,  Jepang dan Arab sebagai bekal untuk kerja di dunia internasional” ungkapnya.

 

Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur Prof. DRr. Dyah Sawitri menyampaikan apresiasi atas lahirnya univbersitas baru tersebut. Ia berharap perubahan bentuk perguruan tinggi bukan sekedar administratif tapi upaya meningkatkan mutu.

“Universitas ini harus berdampak bagi masyarakat bangsa dan negara,” ungkapnya.

Acara turut dihadiri Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, Danlanal Banyuwangi Letkol  Laut (p) Muhammad Puji Santoso dan Ketua MUI Banyuwangi Kiai Muhaimin.***

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow