Dari Kandang Komunal hingga PMT, Cara PTPN I Bangun Kemandirian Warga Ijen

Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) senilai Rp1,28 miliar, perusahaan pelat merah itu mendorong kemandirian ekonomi warga yang hidup berdampingan langsung dengan alam dan kawasan perkebunan.

Dec 18, 2025 - 15:24
 0
Dari Kandang Komunal hingga PMT, Cara PTPN I Bangun Kemandirian Warga Ijen
PTPN I Regional 5 bersama Forkopimcam saat menyerahkan bantuan secara simbolis di kantor Kecamatan Ijen

KABAR RAKYAT, BONDOWOSO – Upaya memperkuat ketahanan pangan berbasis masyarakat terus dilakukan PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) Regional 5 di wilayah lereng Ijen. 

Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) senilai Rp1,28 miliar, perusahaan pelat merah itu mendorong kemandirian ekonomi warga yang hidup berdampingan langsung dengan alam dan kawasan perkebunan.

Program TJSL tersebut menyasar kebutuhan mendasar masyarakat Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, yang sebagian besar menggantungkan hidup dari sektor pertanian dan peternakan. 

Pendekatan yang dilakukan tidak semata bersifat bantuan sosial, melainkan dirancang untuk menopang keberlanjutan penghidupan warga.

Corporate Secretary PTPN I, Regi Irawan Setia Budi, mengatakan bahwa TJSL di wilayah Ijen merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk tumbuh bersama masyarakat sekitar perkebunan.

“Keberadaan kami di sini bukan hanya sebagai pelaku usaha, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas. Apa yang kami lakukan adalah upaya menjaga keseimbangan antara aktivitas perusahaan, lingkungan, dan kehidupan masyarakat,” ujarnya saat penyerahan program di Kantor Kecamatan Ijen, Kamis (18/12/2023).

Regi menilai, masyarakat Sempol dan desa-desa sekitarnya memiliki ketergantungan kuat terhadap alam. Karena itu, program TJSL diarahkan untuk mendukung sumber penghidupan yang sudah ada, bukan menggantikannya.

Empat program utama yang disalurkan PTPN I Regional 5 meliputi pembangunan kandang komunal, bantuan ternak kambing, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk anak usia dini, serta paket sembako bagi warga.

Pembangunan kandang komunal disebut menjadi salah satu langkah strategis dalam mendorong tata kelola peternakan yang lebih baik, sekaligus meminimalkan potensi konflik ruang antara aktivitas masyarakat dan operasional perkebunan.

“Harapannya, program ini bisa menjadi ruang kebersamaan dan memperkuat rasa saling menjaga antara masyarakat dan perusahaan,” kata Regi.

Camat Ijen, Wisnu Hartono, menyambut baik program TJSL tersebut dan menilai bantuan yang diberikan sesuai dengan karakter dan kebutuhan masyarakat setempat.

“Bantuan ini sangat relevan dengan kondisi masyarakat kami. Mulai dari peternakan hingga pemenuhan gizi anak, semuanya menyentuh kebutuhan dasar warga,” ujarnya.

Wisnu berharap kolaborasi antara PTPN I dan masyarakat Ijen dapat terus diperluas, baik dari sisi cakupan desa maupun bentuk program yang dijalankan.

“Kami ingin sinergi ini terus terjaga. Ijen adalah wilayah yang membutuhkan kerja sama semua pihak agar tetap aman, produktif, dan harmonis,” pungkasnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow