Distribusi BBM Pulih, Gubernur Khofifah Cek Langsung Kesiapan SPBU di Jember

Jul 31, 2025 - 18:42
 0
Distribusi BBM Pulih, Gubernur Khofifah Cek Langsung Kesiapan SPBU di Jember
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau SPBU di Jember, Kamis siang (31/7/25)

KABAR RAKYAT, JEMBER - Setelah krisis antrean BBM di Jember mulai teratasi, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turun langsung ke lapangan untuk memastikan kelancaran distribusi bahan bakar. Ia meninjau salah satu SPBU di Kelurahan Kaliwates, Kecamatan Kaliwates, Kamis (31/7/2025), saat situasi antrean telah mereda.

Kunjungan ini dilakukan pasca-tersendatnya suplai BBM di Jember akibat penutupan Jalur Gumitir sejak 24 Juli lalu. Berdasarkan laporan sebelumnya, antrean panjang terjadi di sejumlah SPBU sejak 26 hingga 29 Juli 2025.

Namun kini, kondisi mulai membaik. Pantauan media ini di lapangan, sejumlah SPBU seperti di Kelurahan Kebonsari, Kranjingan, Tegal Besar, hingga Kaliwates tampak kembali normal tanpa antrean kendaraan.

Dalam keterangannya, Khofifah menjelaskan bahwa pasokan BBM untuk wilayah Jember kini bergantung pada terminal-terminal di luar daerah, seperti Surabaya, Malang, Semarang, dan Yogyakarta. Ia mengingatkan pentingnya kerja sama lintas wilayah untuk menjamin kebutuhan warga tetap terpenuhi.

“Mohon doa semua, mudah-mudahan karena suplainya sementara tentu dari terminal Pertamina Surabaya, Malang, Jawa Tengah dan Yogyakarta, mudah-mudahan semua bisa berjalan dengan lancar. Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Jember bisa terpenuhi,” ujarnya.

Distribusi antarprovinsi ini juga didukung oleh pengemudi tangki BBM seperti Heri Hendarsyah (40), yang berasal dari TBBM Boyolali, Jawa Tengah. Ia menyebut pengiriman BBM ke Jember sebagai bentuk bantuan dari wilayah lain.

"Ada perbantuan dari TBBM di Jawa Tengah, termasuk Boyolali. Ini yang saya bawa dari Boyolali, untuk suplai BBM ke Jember," katanya.

Heri mengaku sudah dua kali mengirim BBM ke Jember dalam dua hari terakhir. Dalam setiap pengiriman, ia membawa 24 kiloliter BBM jenis pertalite dan biosolar, dengan waktu tempuh sekitar 12 jam dari Boyolali ke Jember.

Kehadiran Gubernur di lapangan dan sinergi distribusi lintas daerah menjadi sinyal positif bahwa krisis BBM di Jember tengah memasuki masa pemulihan. ‎<Pesan ini diedit>

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow