Polisi Kotabaru Edukasi Pengemudi Bus DAMRI Demi Tekan Angka Kecelakaan
Satlantas Polres Kotabaru menggelar program Polantas Menyapa Tayo dengan menyasar pengemudi dan ASN pengguna Bus DAMRI. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keselamatan berkendara melalui pemeriksaan armada dan edukasi menyikapi tren kenaikan kecelakaan lalu lintas di Kotabaru.
KABAR RAKYAT,KOTABARU – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotabaru kembali menunjukkan komitmennya menjaga keselamatan berkendara di wilayah hukumnya.
Melalui program humanis “Polantas Menyapa Tayo”, jajaran kepolisian menyasar para pengemudi dan karyawan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Kotabaru pengguna Bus DAMRI, bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kotabaru.
Kegiatan yang digelar pada Jumat (28/11/2025) sejak pukul 06.40 Wita di Jalan Jelapat, dekat Kantor Bulog Kotabaru, ini memiliki dua tujuan utama: membangun kemitraan humanis dan melakukan pencegahan dini terhadap potensi kecelakaan lalu lintas.
Tim yang dipimpin Kanit Kamsel Satlantas Polres Kotabaru, IPDA Wahyu Bagus Pratama, S.H., M.M., bersama personel lainnya, memfokuskan pemeriksaan pada kesiapan serta kelayakan armada bus yang setiap hari mengangkut masyarakat dan ASN menuju kantor.
Inti dari kegiatan tersebut adalah edukasi keselamatan. Polisi lalu lintas menyampaikan pesan mengenai pentingnya kehati-hatian di jalan. Hal ini mendapat perhatian serius karena tren peningkatan kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Kotabaru, yang mayoritas disebabkan oleh kecepatan berlebih dan kelalaian pengendara.
Selain pemeriksaan teknis armada, petugas juga memberikan pemahaman tentang risiko hukum serta bahaya fatal akibat kendaraan yang beroperasi melebihi kapasitas maupun batas kecepatan.
Mewakili Kasat Lantas, IPDA Wahyu Bagus Pratama menegaskan bahwa program ini merupakan langkah preemtif yang harus dilakukan secara berkala.
“Program Polantas Menyapa Tayo bukan hanya ajang silaturahmi dengan para pengemudi dan ASN. Ini adalah upaya preventif untuk memastikan Bus DAMRI beroperasi dalam kondisi prima dan pengemudinya memiliki kesadaran penuh akan keselamatan,” ujar IPDA Bagus.
“Peningkatan angka kecelakaan di Kotabaru banyak dipicu faktor kecepatan. Karena itu, kami mengingatkan kembali bahwa keselamatan harus diutamakan di atas kecepatan,” lanjutnya.
Ia berharap komunikasi langsung dengan para pengemudi dapat membangun komitmen bersama untuk menghindari pelanggaran, sehingga Satlantas Polres Kotabaru dapat mewujudkan target zero accident di wilayah tersebut.
Kegiatan ini juga diharapkan meningkatkan kesadaran seluruh pengguna jalan, khususnya pengemudi angkutan umum, agar lebih disiplin dan mampu berperan sebagai duta keselamatan di tengah masyarakat.
Penulis: Rizky
What's Your Reaction?